Tindaklanjuti MoU, Pemkot-Ombudsman Lakukan Workshop Bagi Pegawai

AMBON,MRNews.com,- Sebagai tindaklanjut atas dilakukannya penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pekan lalu, hari ini, Selasa (30/5), Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dan Ombudsman RI perwakilan Maluku melakukan workshop.
Workshop peningkatan kinerja penyelenggara pelayanan publik Pemkot Ambon tahun 2023 itu lebih menyasar pimpinan OPD, Camat, Lurah, Kepala Desa (Kades)/Raja di Manise Hotel Ambon.
Kepala Ombudsman RI perwakilan Maluku, Hasan Slamaet katakan workshop ini kegiatan rutin yang merupakan rangkaian MoU, yang diharapkan bisa menggugah aparatur pemerintah sampai sejauh mana kinerja mereka sebagai penyelenggara pelayanan publik di kota ini.
"Dari 11 Kabupaten/Kota, Pemerintah Kota Ambon adalah contoh untuk mau belajar jadi lebih baik, ketika masih saja ada penilaian yang kurang atas kinerja kepada masyarakat. Sebabnya, SDM penyelenggara pelayanan publik harus diperkuat agar kota ini terus dan jauh lebih baik kedepan," sebut Hasan.
Sementara Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena menegaskan, bicara pelayanan publik menjadi tanggungjawab semua OPD. Pemkot-Ombudsman pun telah sepakat untuk saling mendukung, memberi bantuan guna melakukan peningkatan pelayanan publik bagi aparatur pemerintah.
"Dari workshop ini, semua penyelenggara diharapkan bisa memahami tugas dan fungsinya. Karena masyarakat kita sangat kritis, cerdas. Ombudsman akan memberi pemahaman, penguatan agar setelah ini dihati kita tertanam semangat, niat dan hati memperbaiki pelayanan publik," harapnya saat membuka workshop tersebut.
Menurutnya, Ambon tidak bisa sama dengan Kota New York, Darwin atau bahkan Kota Saudara, Vlissingen-Belanda jika aparatur penyelenggara pelayanan publik tidak mau berubah, memperbaiki kekurangan dan kesalahan.
"Ada 13 UPP akan menjadi objek penilaian oleh Ombudsman, karena menjadi penyumbang kategori kuning. Namun yang kita cari sebenarnya bukan soal perubahan warna, tetapi bagaimana pelayanan publik bisa kita tingkatkan dan agar masyarakat tidak mengeluh, tapi aman dan sejahtera," pungkasnya. (MR-02)








