Ombusdman Lakukan Survey Penggunaan Aplikasi MyPertamina
Gorontalo, InfoPublik - Ombudsman Perwakilan Provinsi Gorontalo melakukan rapid assessment atau kajian cepat mengenai penggunaan apliaksi ini pada masa uji coba dalam tahap pendaftaran dan penyaluran BBM bersubsidi.
Kegiatan ini dilakukan untuk mencermati permasalahan di masyarakat mengenai penggunaan aplikasi MyPertamina dalam pembelian BBM.
"Rapid Assessment ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme dan alur kebijakan penerapan penggunaan aplikasi My Pertamina dalam pembelian BBM," kata Alim S Niode Kepala Ombudsman Perwakilan Provinsi Gorontalo dalam siaran persnya, Sabtu (13/8/2022).
Alim Niode menjelaskan kajian cepat ini juga untuk mengetahui kendala dan permasalahan penerapan uji coba aplikasi MyPertamina sebagai cara membatasi pembelian BBM bersubsidi, mengidentifikasi potensi maladministrasi dalam pelaksanaan program pembatasan pembelian BBM bersubsidi.
Djunaldi Laode salah satu tim Keasistenan Pencegahan Ombudsman yang terlibat dalam pengambilan data menjelaskan bahwa pengambilan data ini dilakukan di 34 Provinsi salah satunya di Gorontalo pada tanggal 8-9 Agustus 2022.
Mereka mengambil sampel 2 SPBU yang telah ditentukan Ombudsman pusat. Untuk Gorontalo, dari hasil pengambilan data sebagian besar belum menggunakan aplikasi ini, baik yang belum tahu dan mengistal maupun yang sudah menginstal aplikasi ini.
"Melalui kajian cepat ini diharapkan dapat memberikan saran dan masukan bagi perbaikan kebijakan dan penerapan penggunaan MyPertamina dalam pembelian BBM," ujar Alim S Niode. (mcgorontaloprov/rls/rosyid/toeb)