Kekisruhan Pasar Dan Terminal Mardika Menjadi Sorotan Ombudsman Maluku, Ini Pandangan Ombudsman
MasarikuOnline.com, Ambon - Permasalahan terkait Pasar dan terminal Mardika, yang melibatkan Pemda Provinsi Maluku dan Pemda kota Ambon terus menuai kontroversi, bahkan persoalan tersebut telah disikapi oleh DPRD Propinsi Maluku dengan mengundang pihak-pihak terkait untuk duduk bersama menyelesaikan permasalahan tersebut.
Perwakilan Ombudsman RI, Provinsi Maluku, Hasan Slamat angkat bicara tentang permasalahan tersebut.
Kepada media ini, pada Jumat (24/03/2023), Hasan mengatakan, keberadaan pasar Mardika selama ini tidak pernah ada permasalahan yang serius. Pasar Mardika ini menjadi masalah ketika terjadi arogansi dari Pemda Provinsi Maluku maupun Pemda Kota Ambon.
Hasan menegaskan, mereka ini harus duduk bersama untuk menyelesaikan seluruh permasalahan di pasar Mardika, karena ini persoalan mereka.
"Ombudsman Provinsi Maluku, memandang telah terjadi maladministrasi yang dilakukan, baik oleh Pemda Provinsi Maluku maupun Pemda Kota Ambon," Jelas Hasan.
Menurutnya, jangan secara parsial permasalahan ini diselesaikan, seharusnya mereka duduk bersama untuk menyelesaikan seluruh permasalahan ini, jangan ada arogansi dan egoisme disini.
"Undang semua asosiasi yang ada, termasuk pedagang untuk duduk bersama menyelesaikan seluruh permasalahan pasar Mardika," Pintanya.
Hasan menambahkan, permasalahan ini harus serius diselesaikan, bila perlu Gubernur Maluku harus menfasilitasi, karena terlalu banyak kepentingan yang ada di sana.
"Saya tidak mau menyalahkan siapapun dalam permasalahan ini, usul saya adalah duduk bersama, undang semua yang berkepentingan bicara bersama, saya yakin pasti ada jalan keluarnya," Ungkapnya.
Pasar Mardika ini sangat kecil lokasinya, masyarakat sudah banyak, belum lagi banyak kepentingan yang terjadi di sana, oleh karenanya masyarakat yang ada di sana juga harus taat kepada aturan.
"Tidak boleh ada yang melakukan tindakan yang arogansi dan kesewenang-wenangan, jangan jadikan lagi masyarakat di sana sebagai sapi perah, wujudkan cinta kasih, agar Ambon semakin nyaman dan damai," Pungkasnya.(JR)
