FISIP UBB Gandeng Ombudsman Gelar Kuliah Umum tentang Pelayanan Publik dan Pembangunan Daerah
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Bangka Belitung (UBB) bekerja sama dengan Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Kepulauan Bangka Belitung menggelar kuliah umum bertajuk "Pelayanan Publik dan Pembangunan Daerah" di Gedung FISIP UBB, Rabu (10/9/2025).
Kegiatan ini menghadirkan Anggota Ombudsman RI, Robert Na Endi Jaweng, sebagai narasumber utama. Acara dibuka secara resmi oleh Dekan FISIP UBB, Dr. Iskandar Zulkarnain, M.A., dan dihadiri dosen, mahasiswa, serta perwakilan Ombudsman Bangka Belitung.
Dalam sambutannya, Dr. Iskandar menyampaikan apresiasi atas sinergi antara FISIP UBB dan Ombudsman dalam mengedukasi publik, khususnya mahasiswa, tentang pentingnya pengawasan terhadap pelayanan publik.
Sementara itu, dalam kesempatan ini Robert Na Endi Jaweng memaparkan secara komprehensif peran Ombudsman sebagai lembaga pengawas pelayanan publik. Ia menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat, khususnya generasi muda, dalam mendorong perbaikan layanan publik di daerah.
"Setiap kali kami ke daerah, kami menemukan bahwa yang mengenal Ombudsman belum sampai 30 persen. Padahal lembaga ini sudah berdiri selama 25 tahun. Ini menunjukkan pentingnya kegiatan seperti ini untuk memperluas pemahaman publik, terutama mahasiswa," ujar Robert, Rabu (10/9/2025).
Robert juga mengajak para mahasiswa untuk aktif melapor jika menemukan maladministrasi atau pelayanan publik yang tidak sesuai standar, sekaligus menjadi bagian dari perubahan ke arah yang lebih baik.
Kegiatan ini juga menjadi momentum penting dengan ditandatanganinya Nota Kesepahaman (MoU) antara Ombudsman Perwakilan Bangka Belitung dengan beberapa program studi di FISIP UBB, yaitu Prodi Sosiologi, Ilmu Politik, dan Sastra Inggris. Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas ruang kolaborasi dalam bidang pendidikan, riset, dan pengabdian kepada masyarakat terkait isu-isu pelayanan publik.
Dalam kesempatan ini juga Kepala perwakilan Ombudsman Babel, Shulby Yozar menyampaikan terima kasih kepada seluruh civitas akademika UBB yang telah hadir dan membuka ruang dialog tentang pelayanan publik.
"Kami sangat menghargai waktu dan semangat yang ditunjukkan oleh mahasiswa dan dosen UBB. Ini adalah bagian dari upaya kita bersama dalam menciptakan budaya pelayanan publik yang bersih, adil, dan akuntabel," tuturnya.
Ia juga menyambut baik ajakan dari Dekan FISIP untuk memperluas kerja sama, termasuk dengan melibatkan pimpinan dan narasumber berkompeten dari Ombudsman dalam berbagai forum akademik dan diskusi publik.
"Kami sangat mendukung ajakan Pak Dekan dan akan terus menghadirkan narasumber yang relevan dan kompeten. Termasuk hari ini, kami narasumber langsung dari Ombudsman RI hadir untuk menyampaikan informasi pelayanan publik," ucapnya.
Kuliah umum ini diharapkan tidak hanya memperkuat pengetahuan akademik mahasiswa, tetapi juga membangkitkan semangat partisipasi aktif dalam pengawasan publik demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
