Berlangsung di Kampus, Ombudsman Gelar Penerimaan dan Verifikasi Laporan On The Spot di UTU
SERAMBINEWS.COM, ACEH BARAT - Ombudsman RI Perwakilan Aceh menggelar Kegiatan Penerimaan dan Verifikasi Laporan On The Spot (PVL OTS) yang bekerja sama dengan Universitas Teuku Umar (UTU), Meulaboh, Aceh Barat, Rabu (27/3/2024).
Kepala Ombudsman RI Perwakilan Aceh, Dian Rubianty, SE Ak, MPA menyampaikan, kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Rektor UTU Prof. Dr. Drs. Ishak Hasan M Si berlangsung di Auditorium UTU.
"Kegiatan PVL OTS di UTU merupakan satu dari tujuh Program PVL OTS luar kota, yang akan dilaksanakan oleh Ombudsman RI Perwakilan Aceh tahun 2024. Minggu lalu, kegiatan yang sama berlangsung di salah satu Puskesmas di Lamno, Aceh Jaya," kata Dian.
Dian menjelaskan, selain membuka meja penerimaan laporan terkait penyelenggaraan pelayanan publik di Aceh Barat. Ia mengatakan, hal tersebut sebagai upaya memperkuat sinergitas Ombudsman dengan civitas akademika UTU untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik, khususnya di Aceh Barat.
Baca juga: Butuh tenaga kerja terbaik untuk bisnismu? Cari di sini!
"Penyelenggaraan pelayanan publik perlu kita awasi bersama. Data kami menunjukkan bahwa layanan Ombudsman belum optimal diakses masyarakat di pantai barat dan selatan Aceh," ungkapnya.
Dian memaparkan, berdasarkan daerah asal pelapor, akses terhadap layanan pengaduan masyarakat ke Ombudsman dari wilayah Pantai barat dan Selatan Aceh masih perlu ditingkatkan.
Oleh karena itu ia berharap, dengan penyelenggaraan PVL OTS di UTU, Ombudsman dapat menggandeng mahasiswa, yang merupakan agen penggerak perubahan, untuk menjadi bagian dari Program Rakan Ombudsman.
"Tentu partisipasi mereka mengawal penyelenggaraan layanan publik akan berdampak signifikan pada upaya peningkatan layanan,"jelasnya.
Ia juga mengapresiasi atas berbagai upaya yang dilakukan Rektor dan jajaran pimpinan di UTU untuk memenuhi standar pelayanan publik. Dimana terdapat Unit Layanan Terpadu (ULP) dan sudah ada Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) di UTU yang aktif berkegiatan.
"Kami berharap kerja sama dengan civitas akademika di UTU akan berlanjut ke berbagai program lainnya, seperti magang, penelitian dan pembentukan Rakan Ombudsman," pungkas Dian.
Sementara itu, Rektor UTU Prof. Dr. Drs. Ishak Hasan M.Si, mengatakan, civitas akademika UTU tercermin mulai dari desain bangunan dan ruang, program studi yang tersedia, juga berbagai upaya peningkatan mutu termasuk dalam penyelenggaraan layanan.
"Kami ingin UTU menjadi center of excellent, karena itu kami senang Ombudsman hadir di UTU." ujar Ishak Hasan.
Untuk mencapai hal tersebut, pihaknya terus mengembangkan diri dengan menambahkan program studi yang dibutuhkan masyarakat. "Tahun lalu, kita membuka dua program studi pertama di Sumatera, yaitu Prodi Bisnis Digital dan Prodi Keselamatan dan Kesehatan Kerja," ungkapnya.(*)
