• ,
  • - +

Kabar Perwakilan

Berkunjung ke Tambak Rakyat Kurau Ombudsman RI Apresiasi Konsep Unik Budidaya Udang Vaname
PERWAKILAN: KEPULAUAN BANGKA BELITUNG • Senin, 26/06/2023 •
 

BANGKA BELITUNG,www.wowbabel.com -- Disela-sela Agendanya di Bangka Belitung, Johanes Widijantoro selaku Pimpinan Ombudsman Republik Indonesia (RI) mengunjungi Budidaya Tambak Rakyat Mangrove Munjang Kurau Barat pada Kamis lalu, 22 Juni 2023.

Didampingi Kepala Perwakilan Ombudsman RI Babel, Shulby Yozar Ariadhy beserta jajaran Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Tengah, Johanes berkesempatan melihat secara langsung budidaya udang vaname, pembibitan bakau hingga penggemukan kepiting metode Crab Apartemen Box.

Lantas ia mengapresiasi konsep peningkatan ekonomi kerakyatan dengan memanfaatkan kekayaan hutan di kawasan Kurau, Bangka Tengah yang sangat didukung oleh Pemerintah Daerah setempat.

Selain itu, Johanes turut penasaran apa saja kendala dan hambatan tambak skala rakyat yang dikelola masyarakat pesisir ini.

"Pemkab Bangka Tengah luar biasa mendukung dan hal ini sangat positif, maka perlu dikembangkan semaksimal mungkin untuk mendongkrak perekonomian masyarakat. Kelompok perlu secara terbuka menyampaikan apa saja kendala yang dihadapi agar secara bersama dicarikan solusi terbaik," ungkap Johanes.

Menanggapi hal tersebut, Yasir selaku ketua GEMPA (Generasi Muda Pecinta Alam) pengelola Hutan Munjang Mangrove Kurau Barat turut menyampaikan pendapatnya mengenai kendala yang dihadapi sejauh ini.

Yasir menuturkan jika selama Pandemi Covid-19 melanda Indonesia, ekowisata mangrove munjang yang berada di Kurau Barat ini tidak seaktif seperti sebelumnya.

"Untuk mengaktifkannya kami berupaya promosi dan kerjasama dengan dunia pendidikan untuk edukasi mangrove. Terkait tambak rakyat udang vaname, kendala utamanya adalah pakan. Harga pakan cukup tinggi, sehingga untuk menekan pakan, kami melakukan panen lebih cepat. Walaupun size udang tersebut tidak sesuai yang diharapkan," jelas Yasir.

Ikut menambahkan, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Babel, Shulby Yozar Ariadhy menyarankan agar pihak Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah dapat melihat ini sebagai peluang investasi jangka panjang.

Baca Juga: Biar Tepat Sasaran, Dinas Pertanian Babel Terapkan iPuber untuk Salurkan Pupup Subsidi

Ia menilai hal ini juga didukung dengan kondisi alam yang kaya dan semangat juang tinggi dari masyarakat Kurau Barat.

"Pemkab harus respon ini secara optimal. Tolong dibantu cari solusi terkait persoalan pakan, apakah kerjasama dengan perusahaan, menambah jumlah kelompok dan sebagainya," kata Yozar.

Ia berkata bahwa Ombudsman Babel juga akan mendorong Dinas Perikanan Bangka Tengah untuk melirik potensi Crab Apartemen Box agar tidak berhenti pada tahapan penggemukannya saja melainkan ke tahap pembibitannya juga.

"Begitu juga soal pengaktifan kembali ekowisata mangrove, jadi Pemkab harus layani masyarakat pesisir ini dengan kebijakan-kebijakan strategis, apalagi status pandemi covid telah dicabut," sebut Yozar.

Tak hanya itu, Yozar juga mendorong agar kerjasama potensi ini bisa diperluas, seperti mengikuti perlombaan agar nantinya bisa mendapat penghargaan tingkat nasional.

"Kita lihat potensi dari Hutan Munjang Mangrove ini sangat bagus, terdapat susur sungai, endemik flora dan fauna yang unik dan beragam. Ditambah lagi dengan pembibitan mangrove dan budidaya udang atau kepiting, optimis ini dapat dilombakan serta mendapatkan penghargaan," tukasnya.(*)





Loading...

Loading...
Loading...


Loading...
Loading...