Kabar Perwakilan

Makassar - Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan serahkan saran hasil kajian pemantauan pemberangkatan jamaah haji Embarkasi dan Debarkasi Makassar ke Kementerian Agama Sulawesi Selatan pada Kamis (29/9/2022)  di Kantor Ombudsman Sulsel. 

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sulawesi Selatan, Ismu Iskandar mengungkapkan bahwa pelaksanaan ibadah haji di Embarkasi dan Debarkasi Makassar secara umum terlaksana cukup baik. Salah satu hal yang patut diacungi jempol adalah proses on boarding di asrama haji menuju ke pesawat tidak melalui jalur bandara. 

"Namun, terlepas dari keberhasilan itu kami memiliki beberapa saran untuk tahun depan. Ada empat saran dari Ombudsman RI dalam pelaksanaan ibadah haji," kata Ismu.

Beberapa saran dari Ombudsman RI yaitu pertama, pada pelaksanaan pelayanan akomodasi dan konsumsi, sebaiknya kebersihan perlu diperhatikan karena masih ditemukan sampah (sisa makanan) yang tidak berada pada tempatnya. 

Kedua, ada jemaah yang datang tidak sesuai dengan jadwal yang ada. "Sebaiknya dikomunikasikan kepada Pemda terkait agar jamaah tidak terlalu lelah dan tinggal lama di asrama," saran Ismu. 

Ketiga, terkait informasi sistem pelayanan, agar disusun standar pelayanan publik serta mempublikasikannya, baik itu berupa papan informasi yang dipasang atau ditempel  maupun informasi di website dan sosial media.

Saran yang terakhir adalah tentang tim kesehatan dimana tim medis tidak standby di lokasi. "Ketika jemaah jatuh di masjid, koordinasi penyelenggaraan ibadah haji untuk penanganan jemaah haji yang sakit cukup baik, tetapi dokter jaga tidak stand by. Itu menjadi catatan kami," tuturnya. 

Kepala Keasistenan Pencegahan Ombudsman RI Sulawesi Selatan, Muslimin menambahkan bahwa ini merupakan bagian saling mengingatkan dan saling menasehati sehingga pihaknya berharap saran layanan ini bisa diperbaiki untuk tahun depan. "Semua ini bisa menjadi maladministrasi bila tidak sesuai dengan standar layanan yang telah ditetapkan sendiri," pungkasnya. 

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan, Ikbal Ismail mengucapkan terima kasih karena tahun ini ada pendampingan dari Ombudsman RI Sulsel.

"Sebelumnya Ombudsman Sulsel belum pernah mendampingi kami. Ini akan menjadi evaluasi kami bersama karena kami tidak bisa mengetahui kekurangan kami kecuali pada pihak yang mengawasi," ucap Ikbal.

Pertemuan tersebut diakhiri dengan penyerahan modul saran Ombudsman RI Sulsel atas pemantauan pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji di Embarkasi dan Debarkasi Makassar.