Ombudsman Papua Barat Ajak Mahasiswa FPIK Unipa Kawal Pelayanan Publik yang Bersih dan Transparan

MANOKWARI - Dalam upaya mendorong peningkatan kualitas pelayanan administrasi publik yang bersih dan transparan, Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Papua Barat menggelar kuliah umum di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Papua, pada Jumat (12/09/2025).
Kegiatan ini mengusung tema "Ombudsman sebagai Mitra Strategis Kampus untuk Pelayanan Administrasi yang Bersih dan Transparan", dan berlangsung di Aula FPIK Universitas Papua. Kuliah umum dihadiri oleh dosen, tenaga kependidikan, serta mahasiswa dan mahasiswi FPIK Unipa.
Sebagai narasumber utama, Kepala Keasistenan Pemeriksaan Laporan Ombudsman Papua Barat, Yunus Kaipman, menyampaikan materi terkait peran Ombudsman, bentuk-bentuk maladministrasi, serta strategi pencegahan praktik pelayanan publik yang merugikan masyarakat.
"Mahasiswa memiliki posisi strategis karena mereka punya kapasitas intelektual, idealisme, dan akses ke jaringan akademik. Mereka dapat menjadi mitra penting dalam memantau kualitas pelayanan publik," ujar Kaipman di hadapan peserta.
Kaipman juga mendorong mahasiswa untuk aktif mengawasi proses pelayanan di berbagai instansi, seperti dalam pengurusan KTP, SIM, layanan kesehatan, atau administrasi kampus.
"Catat waktu pelayanan, biaya, dan kemudahan aksesnya. Jika menemukan dugaan maladministrasi, Ombudsman siap menerima laporan," jelasnya.
Ombudsman, lanjut Kaipman, memiliki komitmen kuat dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, transparan, bebas dari kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN). Kampus dinilai sebagai ruang strategis dalam membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya pelayanan publik yang adil dan akuntabel.
Di akhir sesi, Ombudsman Papua Barat mengajak para mahasiswa untuk menjadi "Sobat Ombudsman", yakni warga kampus yang peduli dan siap melaporkan praktik maladministrasi di lingkungan sekitar. (DCL/ORI-Papbar)








