Ombudsman Kalsel Hadiri Forum Konsultasi Publik BLUD RSJ Sambang Lihum
Banjarmasin - Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Kalimantan Selatan menghadiri forum konsultasi publik yang diadakan oleh BLUD Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum. Acara yang diselenggarakan di Aula Trias Sambang Lihum ini turut mengundang Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, Lembaga Pengawas, Penyelenggara Pelayanan Kesehatan, Lembaga Pendidikan/Akademisi, Media Massa dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Jumat (17/05/2024).
Forum Konsultasi Publik sendiri merupakan wujud pelaksanaan amanat layanan publik yang tertuang dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, Permen PAN RB Nomor 17 Tahun 2017 dan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2013. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan berharap melalui forum ini stakeholder dapat berperan secara aktif sehingga dapat bersama-sama mewujudkan pelayanan yang prima bagi masyarakat.
Kepala Keasistenan Penerimaan dan Verifikasi Laporan Perwakilan Ombudsman RI Kalimantan Selatan Maulana Achmadi, menyampaikan masukan tentang sosialisasi pelayanan, pengembangan RS, dan akses transportasi publik, "RSJ Sambang Lihum adalah fasilitas publik yang sangat penting, untuk itu agar rumah sakit ini semakin tinggi pengguna layanannya, dan semakin mudah dijangkau, maka juga perlu didukung dengan kemudahan akses transportasi publik, apalagi lokasi rumah sakit ini tidak jauh dari terminal Gambut Barakat. Rute trayek Bus BRT seharusnya dapat dilanjutkan agar dapat mengakses RSJ Sambang Lihum," tutur Maulana.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan Raudatul Jannah, dalam sambutanya disampaikan pentingnya masyarakat untuk menghilangkan stigma terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), "ODGJ berhak untuk menjalani kehidupan, oleh sebabnya sangat dibutuhkan dukungan, jangan sampai stigma yang ada justru akan mempersulit proses penyembuhan ODGJ," jelasnya.
Sementara itu, Plt. Direktur RSJ Sambang Lihum dr. Yudi Riswandi Nora menyampaikan bahwa saat ini RSJ sudah memiliki layanan Sambang Lihum Keliling, "Kami memiliki inovasi layanan yang dinamai SALILING dimana layanan ini merupakan bentuk inovasi layanan yang bertujuan agar masyarakat dapat merasakan secara langsung layanan yang kami berikan," ungkapnya.
Acara kemudian dilanjutkan penyampaian aspirasi dan diskusi mendalam terkait dengan isu-isu layanan yang khususnya berada BLUD Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum dan ditutup dengan penandatanganan berita acara pelaksanaan FKP.
