• ,
  • - +

Kabar Perwakilan

Merawat Jaringan Ala Ombudsman NTB
PERWAKILAN: NUSA TENGGARA BARAT • Jum'at, 22/10/2021 • yemima_dwi
 
Adhar Hakim, Kepala Ombudsman RI Perwakilan NTB bersama jejaring Ombudsman

Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB saat ini tengah memasuki usia yang ke-9 tahun. Dinamika pelayanan publik di Bumi Gogo Rancah merupakan tantangan yang harus dihadapi. Sejak tahun 2012, Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB tidak berhenti melaksanakan fungsi, tugas, dan kewenangannya menuju pelayanan publik sesuai dengan agenda perbaikan agar pelayanan kepada masyarakat yang dilakukan oleh Instansi Pemerintah, BUMN, BUMD, dan instansi lainnya yang menjalankan misi negara dapat terlaksana sesuai Undang-Undang Dasar 1945 serta Undang-Undang 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik.

Cakupan wilayah yang relatif luas serta Sumber Daya Manusia yang masih terbatas merupakan tantangan tersendiri yang harus dihadapi. Selain itu proses sosialisasi yang masih minim berdampak pada kurangnya pengenalan masyarakat terhadap Ombudsman. Namun keterbatasan tersebut bukan penghalang sehingga proses pengawasan pelayanan publik tidak dapat berjalan sebagaimana mestinya.

Membangun jaringan merupakan salah satu cara dan upaya memperkenalkan Ombudsman RI kepada masyarakat. Oleh karenanya, saat ini Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB giat menjalin komunikasi dengan berbagai elemen jaringan dalam wadah bertajuk "Sahabat Ombudsman".

"Kami akui Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB saat ini memang belum secara luas dikenal masyarakat NTB. Mungkin di wilayah Pulau Lombok sudah banyak yang mengenal Ombudsman, namun di Pulau Sumbawa masih banyak yang belum mengetahui," ungkap Adhar Hakim, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB dalam acara "Ombudsman Mendengar" yang diadakan di Bonum Cafe pada 14-15 Oktober 2021 bersama rekan-rekan wartawan dan Non-Governmental Organisation (NGO).

Selanjutnya, Adhar Hakim menyampaikan bahwa atas dasar kesadaran belum banyak yang mengenal, maka Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB perlu membuat terobosan dengan cara memperkuat jaringan. Salah satu implementasinya dilakukan dengan membuat acara Ombudsman Mendengar, dimana kegiatan ini menjadi wadah untuk bertukar pikiran, berbagi informasi, dan problem solving dari tantangan-tantangan yang dihadapi Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB.

Menanggapi hal tersebut, Sahabat Ombudsman yang hadir dalam kegiatan ini menyambut dengan positif. "Saya rasa kita harus sering melakukan pertemuan-pertemuan seperti ini. Selain itu Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB harus memanfaatkan teman-teman NGO dalam upaya sosialisasi agar lebih dikenal lagi khususnya di kalangan kaum milenial," ungkap Bagus Ariawan dari Mitra Samiya. Suyono dari Transform NTB juga mengungkapkan hal senada. "Dari pertemuan ini banyak hal yang bisa kita tindak lanjuti bersama, yaitu bagaimana Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB membangun jaringan sampai ke tingkat desa, karena masih banyak permasalahan pelayanan publik di tingkat desa."

Dalam pertemuan yang diadakan selama 2 hari tersebut, hadir pula rekan-rekan perwakilan wartawan dari beberapa media yang selama ini bersinergi dengan Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB dalam peliputan-peliputan kegiatan.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTB menyampaikan apresisasi kepada rekan-rekan wartawan dan NGO yang hadir dalam acara Ombudsman Mendengar tersebut, sekaligus berharap jalinan kerjasama yang selama ini telah terbangun dapat terus berjalan.





Loading...

Loading...
Loading...


Loading...
Loading...