• ,
  • - +
Tindak Lanjut Aduan, Ombudsman RI Kunjungi Warga Griya Cendekia
Kabar Ombudsman • Kamis, 07/11/2024 • nurul_istiamuji
 

Bogor - Anggota Ombudsman RI, Yeka Hendra Fatika mengunjungi warga Perumahan Griya Cendekia dan Cluster Madani di Desa Curug Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor untuk menindaklanjuti aduan pada Rabu (6/11//2024).

Yeka menemui warga yang mengadukan pembangunan gudang di lingkungan pemukiman Perumahan Griya Cendekia tersebut. Ia juga memeriksa dokumen-dokumen yang telah dikumpulkan serta meninjau pembangunan gudang yang lokasinya menempel rumah warga.

Yeka menyampaikan bahwa apabila dokumen-dokumen yang ditunjukkan warga terbukti benar, maka pembangunan gudang tersebut menyalahi Peraturan Daerah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) di Kabupaten Bogor. Konsekuensinya adalah izin mendirikan bangunan harus dicabut dan pembangunan harus dihentikan.

"Namun untuk membuktikan itu semua dalam waktu dekat Ombudsman akan memanggil PJ Bupati Bogor, pemilik pabrik, dan warga pemukiman. Langkah awal akan kami mediasi, apabila tidak bisa, akan kami masukkan mekanisme pelaporan di Ombudsman," tegas Yeka.

Kepala Perwakilan Ombudsman RI Jakarta Raya, Dedy Irsan yang turut meninjau lokasi mengamini pernyataan Yeka. Katanya, apabila dalam RTRW merupakan kawasan pemukiman, maka pembangunan tersebut tidak sesuai dan harus dievaluasi. "Kami akan bekerja sama dengan Ombudsman pusat untuk memanggil dan meminta keterangan pihak-pihak serta pemerintah daerah," katanya.

Sebelumnya, Ombudsman RI telah menerima laporan dari warga yang tergabung dalam Forum Diskusi Warga Cendekia-Madani yang terdampak pembangunan gudang tisu di lingkungan perumahan. Warga merasa khawatir karena fungsi bangunan tersebut tidak hanya untuk penyimpanan tapi juga proses produksi berupa pemotongan dan pengepakan tisu.

Salah seorang perwakilan warga, menyampaikan bahwa informasi detail mengenai pembangunan ini tidak disampaikan. Ia menyampaikan adanya kekhawatiran warga mengenai dampak negatif yang mungkin timbul dari adanya gudang ini antara lain polusi suara, polusi udara dan keamanan anak-anak saat bermain karena akan banyak kendaraan lalu lalang. "Kami bergarap Ombudsman dapat membantu menyelesaikan permasalahan ini," ujarnya. (NI)





Loading...

Loading...
Loading...
Loading...