Ombudsman Usulkan Penumpang Tolak Pakai Masker Dilarang Naik Pesawat Selamanya
JAKARTA, iNews.id - Anggota Ombudsman Alvin Lie
menyarankan penumpang pesawat menolak pakai masker dilarang naik pesawat
selamanya. Menurut Alvin aturan penerbangan sudah seharusnya melindungi
penumpang kooperatif seperti sadar memakai masker. "Buat yang tidak
kooperatif publikasikan saja orangnya. Bahkan larang naik pesawat selamanya.
Mereka jauh lebih berbahaya dari Covid-19, karena sudah tidak peduli dan secara
aktif menyebarkan virus," ujar Alvin di Jakarta, Rabu (13/1/2021).
Dia menilai aturan ketat untuk penumpang pesawat
sudah sangat bagus. Beberapa aturan yang wajib dilaksanakan penumpang adalah
tes covid-19 dalam waktu 2x24 jam, pemeriksaan suhu, wajib menggunakan masker,
dan larangan bicara di pesawat. Sementara pesawat juga sudah memiliki sirkulasi
udara yang baik di kabin karena aliran udara dari atas disedot ke bawah,
sehingga bila ada droplet tidak melayang ke atas. "Kalau sudah
pakai masker dan tidak bicara selama di pesawat itu sudah sangat aman sekali.
Justru aturan pengurangan kapasitas itu yang tidak ada dasarnya," katanya.
Pemerintah sudah mencabut aturan tingkat
keterisian atau seat load factor (SLF) sebesar 70 persen dan disertai dengan
pengetatan protokol kesehatan. Menurut Alvin, dalam praktiknya tidak ada negara lain yang
memberlakukan kebijakan pembatasan jumlah penumpang maksimal yang dapat
diangkut maskapai. "Sebaiknya dikembalikan ke maskapai masing-masing untuk
kapasitas penumpang pesawat mereka," katanya. Dia berpendapat
terbitnya aturan baru tersebut akan lebih adil baik bagi penumpang maupun
maskapai. Hal itu dikarenakan protokol yang lebih ketat juga diberlakukan.
"Untuk cek suhu sebaiknya distandarisasi periksa di kening bukannya
di tangan. Saya sendiri buktikan ukur suhu di kening dan tangan bisa beda
hasilnya. Jadi harus diberikan standar untuk protokol," ujarnya.