Bahas Mitigasi, Ombudsman RI Temui Ketua Satgas Covid-19 Kota Jayapura
JAYAPURA - Anggota Ombudsman RI, Indraza Marzuki Rais melakukan pertemuan dengan Ketua Satgas Covid-19 Kota Jayapura sekaligus Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano didampingi Wakil Walikota, Rustan Saru dan jajaran pada Kamis (28/10/2021) di Ruang Rapat Kantor Walikota Jayapura. Pertemuan ini dilakukan untuk melakukan diskusi dan pembahasan terkait dengan mitigasi dan penanganan Covid-19 di Kota Jayapura.
"Ombudsman RI melakukan pengawasan pelayanan publik, dalam hal ini secara khusus terkait penanganan Covid-19 melalui Satgas Covid-19 Kota Jayapura yang salah satunya dilatarbelakangi oleh alasan bahwa Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Jayapura baru saja digelar di Jayapura sehingga kami ingin melihat bagaimana penanganan Covid-19 sebelum dan sesudah pelaksanaan PON," jelas Indraza.
Dalam pengantarnya, Indraza menyampaikan bahwa seusai digelarnya PON XX, Kota Jayapura memiliki potensi lonjakan kasus Covid-19 yang sangat tinggi. Oleh karenanya perlu ada pengawasan dan mitigasi khusus terkait dengan hal tersebut.
Menjawab Indraza, Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, Ni Nyoman Sri Antari mengatakan bahwa per tanggal 27 Oktober 2021, jumlah kumulatif positif di Kota Jayapura adalah 12.958, sembuh 12.680 dan meninggal 269, dan dirawat sejumlah 9. "Alhamdulillah, puji Tuhan hingga saat ini tidak terjadi lonjakan yang signifikan setelah pelaksanaan PON XX," jelasnya. Sedangkan berdasarkan data yg dimiliki Pemkot, sebanyak 4 dari 5 distrik masuk pada Zona Kuning dan 1 distrik merupakan Zona Hijau penyebaran Covid-19. Selain itu, 19 kelurahan dan 14 kampung juga telah masuk dalam Zona Hijau, dan 6 kelurahan lainnya masuk pada Zona Kuning.
Diketahui bahwa dalam rangka mitigasi, Satgas Covid-19 Kota Jayapura melakukan berbagai upaya, termasuk di antaranya melakukan razia dengan test antigen massal, penerbitan aturan dengan sanksi bagi pelanggar protokol kesehatan, vaksinasi untuk masyakarat, dan berbagai upaya lain.
Menegaskan, Walikota Jayapura mengatakan bahwa keberhasilan mitigasi Covid-19 merupakan kerja keras dan kerja sama seluruh OPD yang dimiliki. "Kami mau seluruh pelayanan publik terselenggara dengan baik, cepat, dan tepat. Jangan tipu-tipu masyarakat, pelayanan kita harus mengamalkan motto yang dimiliki oleh Kota Jayapura," ujar Benhur.
Menanggapi hal tersebut, Indraza menyampaikan Ombudsman RI hadir sebagai rekan kerja. "Kami juga berharap mendapatkan masukan dan hal-hal yang mungkin bisa kami bantu untuk peningkatan pelayanan publik yang lebih baik, karena tak bisa dipungkiri bahwa kadang bisa terjadi kendala-kendala yang mungkin perlu dibantu oleh Ombudsman RI sebagai pengawas pelayanan publik," tutupnya. *mim