Jum'at, 03/07/2020
Tags : OmbudsmanBabel,Sidak,ProtokolKesehatan,Bandara
Ombudsman RI Perwakilan Kepulauan Bangka Belitung Sidak Layanan Publik Bandara Ditengah Pandemi Covid 19
Ombudsman RI Kepulauan Bangka Belitung mengadakan inspeksi mendadak (Sidak) ke Bandara Depati Amir dalam rangka pemantauan penerapan protokol kesehatan dan new normal yang dipimpin langsung oleh Plh. Kepala Perwakilan, Mariani didampingi tim Keasisistenan Pencegahan sejak pukul 06.39 WIB, Jumat 03 Juli 2020. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka antisipasi terjadinya penumpukan penumpang dalam melakukan screening dokumen perjalanan di Bandara Depati Amir.Tags : OmbudsmanBabel,Sidak,ProtokolKesehatan,Bandara
Kamis, 16/01/2020
Tags : Sidak Ombudsman RI
Ombudsman RI Sampaikan Sidak Dadakan Sejumlah Pelayanan Publik Pemerintah
Ombudsman RI Sampaikan Sidak Dadakan Sejumlah Pelayanan Publik PemerintahTags : Sidak Ombudsman RI
Selasa, 14/01/2020
Tags : Ninik Rahayu,anggota ombudsman ri,Sidak Akhir Tahun Ombudsman RI
Pasca Libur Nataru, Ombudsman Sidak Fasilitas Umum
Anggota Ombudsman Republik Indonesia, Ninik Rahayu, mengatakan hasil temuan sidak saat libur Natal dan Tahun Baru di sejumlah titik pelayanan publik seperti tempat transportasi, dan rumah sakit, masih perlu dilakukan perbaikan. Sejumlah hal yang menjadi perhatian adalah layanan rumah sakit, terkait kurangnya ruang Instalasi Gawat Darurat, atau IGD, dan juga belum memadainya ruang pelayanan untuk anak-anak, selain itu masih minimnya fasilitas bagi yang berkebutuhan khusus di terminal bus seperti toilet. Secara umum, Ombudsman menyarankan agar instansi terkait segera memperbaiki kualitas pelayanan, serta membentuk tim khusus, dengan memperhatikan kebutuhan dan perbaikan layanan publik, menjelang libur Lebaran nanti agar masyarakat dapat merasa lebih nyaman dengan fasilitas umum.Tags : Ninik Rahayu,anggota ombudsman ri,Sidak Akhir Tahun Ombudsman RI
Senin, 30/12/2019
Tags : sidak ombudsman,adrianus meliala
Ombudsman Kembali Temukan Fasilitas Mewah bagi Narapidana Korupsi
TEMPO.CO - Ombudsman Republik Indonesia kembali menemukan fasilitas mewah bagi narapidana kasus korupsi. Setelah pada Jumat dua pekan lalu mendapati fasilitas mewah di Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung, dalam inspeksi di Lembaga Pemasyarakatan Cibinong dan Cipinang pada Sabtu dan Ahad, Ombudsman kembali menjumpai perlakuan khusus bagi narapidana korupsi. Anggota Ombudsman, Ninik Rahayu, dalam inspeksi di Cipinang mengatakan menemukan adanya blok untuk tahanan yang membutuhkan perhatian khusus dan pembinaan khusus. Salah satu narapidana yang ditempatkan di blok itu adalah mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Setya Novanto. Dia menggambarkan ruangan khusus tersebut ditujukan untuk satu orang dengan dilengkapi toilet duduk, rak lemari, dan tempat tisu. Meski kamar tersebut tidak berisi kulkas, penyejuk ruangan, atau televisi, menurut Ninik, suasananya tetap lebih nyaman dibanding ruangan bagi narapidana kasus lain. "Di ruangan lain lima orang narapidana tidur bergelantungan, namun di blok isolasi ruangannya nyaman sekali," kata dia, kemarin. Menanggapi temuan tersebut, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Hendra Eka Putra, menjelaskan bahwa blok khusus ditujukan bagi narapidana yang memiliki penyakit, seperti jantung dan hepatitis dan penyakit menular seperti TBC, sehingga tidak mungkin digabung dengan narapidana lain. Dia mengakui, blok untuk Novanto memang disiapkan karena yang bersangkutan sedang berobat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto. "Tidak khusus untuk dia (Novanto) sendiri, ada sekitar 45 orang (yang menempati blok khusus)," kata dia. Hendra menimpali, Novanto tiba di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang dari Sukamiskin pada Kamis lalu pukul 08.00, dan pukul 10.00 langsung dibawa ke RSPAD Gatot Soebroto, sehingga tidak sempat menginap di Cipinang. Sehari sebelumnya, anggota Ombudsman, Adrianus Meliala, mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Cibinong, Bogor, Jawa Barat. Di sana ia lagi-lagi mendapati perlakuan khusus bagi narapidana korupsi yang diizinkan menempati kamar sendiri. Ia mengakui, aturan standar minimum dan ketentuan konvensi dunia tentang pemasyarakatan menyarankan satu sel diisi satu orang. "Tapi pada konteks di mana narapidana korupsi diberikan satu sel satu orang, dan pada yang lain satu sel beramai-ramai, pertimbangannya apa?" ujar Adrianus. Tak hanya itu, sel narapidana korupsi juga memiliki kasur yang lebih baik, lemari pakaian, kamar mandi sendiri, pancuran pada kamar mandi, kipas angin, dan televisi. Inspeksi di Cibinong dan Cipinang adalah kelanjutan dari inspeksi yang dilakukan Ombudsman dalam dua pekan ini. Jumat dua pekan lalu, Adrianus mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung. Di sana ia menemukan fasilitas mewah yang dinikmati narapidana kasus korupsi. Narapidana yang menempati kamar itu adalah narapidana kasus korupsi proyek kartu tanda penduduk berbasis elektronik, Setya Novanto; narapidana kasus korupsi proyek Hambalang yang juga mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin; dan narapidana kasus korupsi simulator surat izin mengemudi, Djoko Susilo. Ia menyatakan, sel-sel mewah di Sukamiskin sempat dibongkar beberapa waktu lalu. Namun kamar Setya dan Nazaruddin masih tergolong mewah dan luas dibanding yang lain. Adrianus menilai, perombakan hanya dilakukan pada dinding, sedangkan lemari utama dan lantai belum dibongkar. Selain fasilitas khusus bagi narapidana korupsi, Ninik Rahayu menyoroti banyaknya jumlah penghuni Cipinang. Kelebihan tersebut menyebabkan beberapa sistem di penjara tidak berjalan maksimal. "Narapidana di sini sekitar 4.000 orang. Padahal kapasitasnya hanya 800 orang," kata Ninik. Hendra Eka menjelaskan, tempat yang dipimpinnya hanya dirancang untuk menampung 850 narapidana. Namun kenyataannya saat ini Cipinang diisi 4.200 narapidana, dengan jumlah petugas pengawal hanya 36 orang. Kondisi itu, menurut dia, membuat petugas sulit mengawasi keamanan tiap blok.Tags : sidak ombudsman,adrianus meliala
Minggu, 29/12/2019
Tags : adrianus meliala,sidak ombudsman
Akhir Tahun, Ombudsman Gelar Sidak di Beberapa Tempat
Akhir tahun, waktunya mengecek dan evaluasi. Agar tak ada yang ditutupi, Ombudsman pilih gelar sidak. Setelah Sabtu kemarin menyidak kawasan Jakarta Timur dan Kota Bogor, hari ini kawasan Bandara Soekarno Hatta, Tangerang Banten. Di Kantor Bea dan Cukai Bandara Soetta, Komisioner Ombudsman Adrianus Meliala pun ikut mengecek tempat penyimpanan barang selundupan, yang jumlahnya segudang. Di antara tumpukan barang sitaan, ada pula Motor Harley dan Sepeda Brompton yang dibawa Mantan Direktur Utama PT Garuda Indonesia. Waah, banyak juga ya. Memasuki ruang tahanan, kesannya ada dua, pengap dan gelap, ini pula yang jadi kritikan Ombudsman. Empat sel berukuran 2 x 5 meter, tak memiliki ventilasi. Padahal ada sekitar 10 tahanan di masing masing sel yang menghabiskan waktu di dalam rutan. Selain catatan soal sirkulasi udara, minimnya pencahayaan matahari dan lampu, juga jadi perhatian. Dalihnya sih karena gedung Polres sedang direnovasi dan baru akan diresmikan bulan depan. Yah, mudah-mudahan setelah sidak, bukan cuma siap ngeles mendadak. Semua catatan dan kritikan dari Ombudsman benar benar ditanggapi serius, agar fasilitas negara lebih bagus.Tags : adrianus meliala,sidak ombudsman
Minggu, 29/12/2019
Tags : adrianus meliala,sidak ombudsman
Ombudsman Gelar Sidak Akhir Tahun
Ombudsman RI melakukan sidak akhir tahun di beberapa tempat di Jabodetabek yaitu, RSPAD dan Bandara Soekarno Hatta. Selain itu Ombudsman juga mengunjungi ruang tahanan sementara di Polres Bandara Soetta.Tags : adrianus meliala,sidak ombudsman
Minggu, 29/12/2019
Tags : sidak ombudsman,Ninik Rahayu
Ombudsman Sidak Pelayanan Publik Selama Libur Natal dan Tahun Baru
Untuk memastikan pelayanan publik berjalan baik selama masa libur natal dan libur tahun baru, Ombudsman melakukan inspeksi mendadak fasilitas layanan publik di sejumlah daerah di antaraya di Kota Bekasi, Jawa Barat. Di Bekasi, tim Ombudsman menemukan adanya anggota Dishub di Terminal Bekasi yang memungut retribusi tanpa memberikan karcis tanda terima.Tags : sidak ombudsman,Ninik Rahayu
Kamis, 26/12/2019
Tags : adrianus meliala,sidak ombudsman
Ombudsman: Sel Setya Novanto di Sukamiskin Tak Banyak Berubah
Komisioner Ombudsman, Adrianus Meliala menyebut sel yang ditempati Setya Novanto di Lapas Sukamiskin tak banyak berubah setelah terkuaknya sel mewah pada 2018 lalu. Temuan ini didapati Ombudsman saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) pada 20 Desember lalu. Komisioner Ombudsman, Adrianus Meliala yang ikut dalam sidak saat itu menyebut kamar yang ditempati mantan Ketua DPR, Setya Novanto belum banyak berubah.Tags : adrianus meliala,sidak ombudsman
Jum'at, 20/12/2019
Tags : sidak ombudsman,adrianus meliala
Ombudsman Temukan Sel Mewah di Lapas Sukamiskin
Ombudsman kembali melakukan inspeksi dadakan di Lapas Sukamiskin Bandung, Jabar. Dalam sidak tersebut Ombudsman masih menemukan adanya kamar dengan fasilitas mewah.Tags : sidak ombudsman,adrianus meliala
Kamis, 20/06/2019
Tags : sidak ombudsman
Ombudsman RI Sidak ke Pengadilan Negeri Pontianak
Rabu siang, Ombudsman RI bersama Ombudsman perwakilan Kalimantan Barat, melakukan sidak ke Pengadilan Negeri Pontianak, untuk melihat pelayanan publik dan fasilitas di sana. Dalam sidak tersebut, anggota Ombudsman RI merekomendasikan, agar ruang anak dan fasilitas kursi roda dapat digunakan secara maksimal oleh masyarakatTags : sidak ombudsman