• ,
  • - +

Artikel

Ombudsman RI Sulsel Pantau Kegiatan pelayanan Mobile Perekaman KTP-EL di SMA 14 Makassar
ARTIKEL • Jum'at, 21/02/2020 • Fajar Sidiq
 
Asisten Ombudsman RI Sulsel menyaksikan penyerahan e-KTP kepada salah seorang siswa SMA 14 Makassar, yang diberikan langsung oleh Kepala Dinas Dukcapil Kota Makassar. (Foto by Fajar Sidiq)

Makasar - Tim Ombudsman RI Sulsel memantau kegiatan pelayanan mobile perekaman KTP-EL bagi pemilih pemula di Sekolah Menengah Negeri 14 Makassar,  (21/2).

"Kegiatan ini salah satu strategi dan inovasi agar proses pembuatan KTP elektronik siswa lebih cepat," kata Kepala Disdukcapil Kota Makassar, Aryati Puspa Abady di Makassar, Jum'at. Selain itu juga dalam menghadapi momentum Pemilihan Walikota Makassar tahun ini, berdasarkan data usia milenial yang berada di kota Makassar khususnya yang telah masuk usia 17 tahun sangat tinggi. Sehingga untuk mempermudah proses perekaman dan pencetakan E-KTP harus terus digalang. Pihaknya harus proaktif melakukan upaya-upaya jemput bola kepada masyarakat. Ia juga telah menempatkan petugas-petugasnya di 15 Kantor Kecamatan di Kota Makassar untuk mempercepat proses pelayanan perekaman dan pencetakan e-KTP.  Ia menargetkan sebelum akhir tahun ini, semua sekolah dapat diselesaikan.

Dalam kegiatan tersebut kepala Dinas Dukcapil Kota Makassar dan timnya mengakui bahwa masih ada kendala-kendala yang dihadapi, terutama komunikasi dengan instansi yang menaungi SMA, SMK Sederajat di Kota Makassar dalam yaitu pemerintah provinsi. Karena untuk mempersiapkan kegiatan ini masih butuh waktu dan proses koordinasi, karena tidak semua sekolah yang mau didatangi merespon dengan cepat.  Dari puluhan sekolah di Kota Makassar yang disampaikan baru SMA 14 yang merespon dengan cepat.  Pihaknya juga meminta kepada Ombudsman RI Sulsel agar mendorong semua stake Holder yang berkepentingan untuk segera merespon niat baik mereka.

Tim Ombudsman RI Sulsel yang dipimpin oleh  Maria Ulfa dalam pantauannya mengatakan bahwa Ombudsman sangat mengapresiasi kegiatan-kegiatan seperti ini. Ia menilai bahwa ruh dari pelayanan itu adalah mendekatkan diri kepada pengguna layanan. Mempermudah akses, dan langsung diselesaikan di tempat. Pihaknya juga akan senantiasa melakukan koordinasi dengan berbagai pihak yang berkepentingan, terutama Dinas Pendidikan Provinsi Sulsel dan Kanwil Kementerian Agama Sulsel untuk segera merespon dan mempercepat proses terselenggaranya kegiatan seperti ini di sekolah-sekolah lain di Kota Makassar. "Ini sangat bagus, karena tidak perlu susah-susah dan mengeluarkan biaya transport datang ke Kantor Dukcapil, cukup salinan Kartu Keluarga, KTP El sudah bisa dicetak hari ini juga," ujarnya.

Ulfa juga berharap kegiatan-kegiatan seperti ini rutin dilakukan oleh Dukcapil Kota Makassar. "Kalau bisa ditempat-tempat keramaian, car freeday, dan tempat-tempat umum lainnya diadakan seperti ini," tegasnya.

Pada kegiatan ini, hadir pula pemerintah yaitu Lurah Tamarunang.  Ia mengatakan bahwa kenapa kegiatan ini cepat terlaksana di SMA 14 Makassar, karena sebagai perwakilan pemerintah setempat senantiasa mengkoordinasikan teknis kegiatan dengan Kepala Sekolah. "Sehingga sekitar dua hari saja dari pemberitahuan melalui telepon dari pihak Dukcapil Kota Makassar,  kegiatan ini Alhamdulillah hari ini bisa terlaksana," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, seorang Siswa SMA 14 Makassar, Adinda (17th) mengatakan dirinya menyambut baik kegiatan ini. Sebuah kesyukuran baginya bahwa tidak perlu antri lama-lama dan mengeluarkan ongkos transport yang lebih untuk mendapatkan e-KTP. Ia sangat bergembira mendapatkan e-KTP pertama kali dan berlaku seumur hidup. "Ini sangat membantu kami karena sebentar lagi kami akan melanjutkan pendidikan ke tingkat atas, dan dokumen berupa KTP ini wajib untuk kami," jelasnya.


Loading plugin...



Loading...

Loading...
Loading...
Loading...