Ombudsman Apresiasi Kesigapan PLN di tengah Bencana Banjir

Banjarmasin - Kepala Perwakilan Ombudsman RI Kalsel Hadi Rahman mengapresiasi kesigapan PLN dalam pengamanan listrik saat terjadi bencana banjir. Hal tersebut menyikapi tindakan cepat yang dilakukan oleh petugas lapangan PLN ketika menerima informasi tentang adanya trafo di pemukiman warga yang hampir terendam banjir pada Senin (18/1/2021) dini hari tadi.
Pada Senin (18/1/2021) dini hari tadi, beredar pesan berantai melalui media whatsapp yang meminta PLN agar segera mematikan listrik, karena banjir sudah hampir menjangkau salah satu trafo PLN di Kelurahan Banua Anyar, Banjarmasin. Informasi tersebut juga diterima oleh Tim Ombudsman RI Kalsel dan segera disampaikan kepada PLN UP3 Banjarmasin. Tak lama berselang, tim teknis PLN sudah berada di lapangan dan melakukan tindak lanjut.
"Kami menerima informasi bahwa banjir sudah hampir menjangkau salah satu trafo di Kelurahan Banua Anyar. Saya instruksikan kepada Tim untuk meneruskan informasinya kepada PLN, dan ternyata walaupun terjadi pada dini hari dan dalam kondisi banjir serta hujan lebat, langsung ditindaklanjuti oleh Tim PLN di lapangan. Kami sangat mengapresiasi kesigapan PLN dalam melakukan pengamanan listrik di tengah bencana," jelas Hadi Rahman.
Pihaknya juga berharap kesigapan PLN merespon cepat informasi dari masyarakat yang dapat terus dipertahankan, di tengah kondisi bencana dan segala hal yang berhubungan.
Sri Mulyowati selaku MB KSA PLN UP3 Banjarmasin menambahkan dalam kondisi bencana seperti saat ini, pihaknya terus berupaya memberikan pelayanan maksimal dan dalam kondisi siaga penuh mengantisipasi jika ada tindakan darurat yang harus dilakukan, terutama dalam pengamanan tenaga listrik. Sri juga menghimbau kepada masyarakat agar segera menyampaikan informasi kepada PLN melalui contact center PLN 123 atau melalui aplikasi baru PLN Mobile jika menemukan kejadian serupa.