Kepsek SMAN 2 Pasangkayu Berharap Kunjungan Ombudsman Bawa Dampak Positif
Pasangkayu - Kunjungan yang dikemas dalam program Ombudsman disambut antusias jajaran Guru, Komite. Namun disayangkan karena tidak ada upacara bendera lantaran beberapa kendala tehnis.
Kegiatan Ombudsman dipassikolangan ini telah dilaksanakan dengan sejumlah sekolah Menengah atas pada enam kabupaten di Sulawesi Barat.
Usai mengikuti pemaparan materi, ratusan siswa juga terlihat antusias saat penandatanganan deklarasi anti maladministrasi.
Kepala SMA 2 Pasangkayu Reskiah, mengatakan semoga melalui kunjungan tim Ombudsman terbangun sinergi yang baik untuk keberlangsungan pendidikan disekolahnya, ia juga berharap momen ini menjadi jalan pembuka perhatian pihak terkait untuk proses pematangan lahan milik SMA 2 Pasangkayu yang masih berbukit-bukit sampai hari ini.
Asisten Ombudsman RI Sulbar Azhary Fardiansyah mengatakan kondisi SMA Negeri 2 Pasangkayu butuh perhatian, ia juga berharap kedepan Ombudsman bisa memberikan kontribusi agar pihak terkait memberikan perhatian kesekolah ini.
"Sekolah tersebut belum bisa mengadakan upacara bendera karena lahan sekolah masih berbukit-bukit, harus di lakukan pematangan lahan. Kondisi rombel juga msh terbatas intinya masih butuh perhatian," Pungkas Azhary. (ORI-Sulbar)