Bansos Belum Diterima, Warga Lapor ke Ombudsman Kalsel
Banjarmasin (01/05/2020) - Penyebaran Covid-19 yang semakin hari kian meningkat berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat. Banyak masyarakat yang kehilangan mata pencahariannya sehingga sangat sulit untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tidak terkecuali, salah satu warga di Desa Bakambat, Kecamatan Aluh-Aluh, Kabupaten Banjar.
Warga ini tidak memiliki penghasilan lagi. Ia hanya bisa berharap dapat bantuan dari pemerintah daerah. Namun, bantuan yang ditunggu, tidak juga datang. Sementara itu, ketiga anaknya sedang sakit dan membutuhkan uluran tangan dari pemerintah dengan segera. Ia juga sudah berupaya melapor ke Ketua RT dan Kepala Desa, namun tidak mendapat penjelasan yang memadai. Keluarganya tetap tidak mendapatkan bantuan untuk menyokong kehidupan sehari-hari. Warga ini pun akhirnya lapor ke Ombudsman RI Perwakilan Kalsel.
Yeni Aryani, Kepala Keasistenan Bidang Pemeriksaan Laporan, menuturkan Ombudsman Kalsel sudah menindaklanjuti keluhan warga ini dengan segera melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat. Karena hal ini menyangkut hajat hidup, oleh karenanya diselesaikan dengan sistem Respon Cepat Ombudsman (RCO).
"Kami sudah hubungi Pelapor. Ia menyampaikan bahwa sudah menerima bantuan dari pemerintah daerah. Pelapor juga menyampaikan terima kasih kepada Ombudsman dan Pemerintah Kabupaten Banjar, karena sudah merespon keluhan masyarakat. Keluhannya selesai dalam dua hari," jelas Yeni.
Yeni menambahkan, Ombudsman RI telah membuka Posko Pengaduan Daring Covid-19 bagi Masyarakat Terdampak Bencana Nasional Covid-19. "Silakan masyarakat menyampaikan keluhannya melalui http://bit.ly/covid19ombudsman. Semua laporan yang kami tindaklanjuti tidak dipungut biaya," pungkas Yeni.